Tradisi Takiran: Kearifan Lokal dalam Perayaan Maulid Nabi di Blora

Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai macam keanekaragaman budaya dan tradisi yang mencerminkan nilai-nilai luhur, dan kultural. Salah satu tradisi yang masih bertahan di era modern saat ini adalah tradisi Takiran yang berasal dari Desa Kemiri yang terletak di Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah. Tradisi ini dilakukan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Tradisi ini bukan hanya menjadi warisan budaya saja tetapi juga mencerminkan makna untuk selalu hidup sederhana, penuh keikhlasan dan selalu berperi kemanusiaan. Takir sendiri merupakan wadah yang terbuat dari daun pisang yang menyerupai bentuk segi empat seperti kotak dan di jepit menggunakan lidi, Takir biasanya digunakan untuk wadah Kembang Liman (Bunga yang terdiri dari lima macam jenis), (hidayat fahrul, 2023). Takir — wadah dari daun pisang yang digunakan dalam tradisi Takiran Maulid Nabi di Blora. Dokumentasi pribadi. Tradisi Takiran dilakukan menjelang Maulid Nabi SAW tanggal 12 Maulid. Pela...